Minggu, 03 November 2013

Kata Kata Motivasi

“Jika kamu bersikap dengan sepenuh hati, dan beraktifitas dengan prinsip yang positif. maka kamu bisa melakukan hal-hal yang luar biasa”
“Bermimpilah tentang sesuatu dan jadikan mimpi tersebut menjadi kenyataan, karena dunia ini tidak akan ada jika tidak ada yang bermimpi”
“Keinginan yang kuat untuk meraih kesuksesan, ditentukan oleh besarnya mimpi dan kekuatan untuk mengatasi kekecewaan yang pernah dialami”
“Jika kamu ingin menikmati hidup ini dengan kesuksesan maka kamu harus bebas dari kekhawatiran, kebimbangan dan perasaan takut jika mengalami kegagalan”
“Jangan pernah membicarakan tentang kekalahan. Lebih baik gunakan kata-kata seperti harapan, keyakinan, kepercayaan dan kemenangan”
“Jangan berusaha atau mengerjakan sesuatu dengan setengah hati, karena hasil yang akan kamu dapatkan pun akan menjadi setengahnya”
“Kebahagiaan adalah kunci dari kesuksesan, karena jika kamu bahagia dengan apa yang kamu kerjakan, maka kamu akan sukses”
“Dalam kehidupan, akan ada hal yang datang dengan sendirinya. Namun akan ada hal juga yang perlu perjuangan untuk mendapatkannya”
“Guncangan hidup tidak akan bisa menggoyahkan orang dengan semangat yang membara oleh api antusiasme”
“Syukurilah apa yang telah kamu dapat karena belum tentu bisa kamu mendapatkan lagi apa yang telah kamu dapat”
“Orang yang meraih kesuksesan tidak selalu orang yang pintar, tapi orang yang meraih kesuksesan adalah orang yang gigih dan pantang menyerah”
“Gagal dalam kemuliaan itu akan lebih baik, daripada menang di dalam rasa kehinaan dan juga kecurangan”
“Sakit dalam perjuangan itu hanya sementara, bisa jadi akan kamu rasakan dalam semenit atau bahkan setahun. Namun, jika kamu menyerah maka rasa sakit itu bisa kamu rasakan selamanya”
“Calon manusia sukses tidak akan pernah mengeluh, tapi akan sibuk memperbaiki diri dari kesalahan yang pernah dibuatnya”
“Kesalahan yang pernah kamu alami akan membuat kamu lebih dewasa, berbuatlah lebih baik dari kesalahan yang telah kamu buat”
“Salah satu kepuasan yang paling besar dalam kehidupan adalah mengatasi masalah dengan cara efisien dan lebih baik”
“Tuhan telah merancang kesuksesan setiap manusia, jangan ragu untuk mendekati-Nya agar mendapatkan limpahan keskusesan yang besar darinya”
“kesempatan kamu untuk sukses di setiap kondisi akan dapat diukur oleh seberapa besar kepercayaan kamu pada diri sendiri”
“Jalan kesuksesan tiap orang berbeda-beda dan tidak perlu silau jika meihat kesuksesan orang lain”
“Kegagalan memang batu sandungan yang cukup menyakitkan, tapi bukan juga hal yang dapat menghapus keberhasilan”
Kumpulan Kata Motivasi Belajar untuk hidup sukses di atas pastinya akan bisa memberikan inspirasi dan motivasi bagi semua pembacanya. Didapatkan dari berbagai sumber dan telah kami rangkum khusus untuk para pembaca agar lebih termotivasi lagi dalam menjalani kehidupan.

Jumat, 01 November 2013

Tips Memilih Perguruan Tinggi dan Jurusan Kuliah

Berikut adalah beberapa tips memilih jurusan kuliah yang baik untuk anda yang di kutip dari Einsurancer.com :
1. Menyesuaikan cita – cita,minat dan bakat
Setiap orang pasti memiliki cita – citanya  tersendiri, oleh karena itu carilah jurusan yang dapat membawa anda menuju profesi atau pekerjaan sesuai keinginan dan kemampuan anda. Janganlah sampai salah memilih jurusan seperti contohnya anda memilih jurusan akuntansi namun anda  mendambakan menjadi seorang peneliti kelautan. Jadi segala sesuatunya perlu dipikirkan matang – matang, jangan sampai anda salah jurusan karena selain menyia – nyiakan waktu, anda juga membuang uang percuma karna memang tidak sesuai yang anda harapkan bukan ?
2. Realistis
Tidak hanya menentukan keinginan dan minat,anda juga harus realistis. Jangan terlalu idealis atau yang melakukan segalanya dengan sempurna. Tanpa bermaksud mendekreditkan jurusan jurusan tertentu,ketika anda sangat menyukai seni berpuisi atau tertarik dengan kajian – kajian islam anda tidak perlu serta merta kemudian memilih jurusan sastra indonesia atau sastra arab.
3. Informasi
Carilah informasi sebanyak mungkin sebagai bahan anda untuk mempertimbangkan pilihan jurusan yang terbaik untuk anda. Carilah informasi dari banyak sumber seperti orang tua,saudara,guru,teman,bimbel,tetangga,konsultan pendidikan,kakak kelas,teman mahasiswa,profesional,buku,internet dan lain sebagainya. Namun ingat janganlah mudah terpengaruh dengan orang lain yang kurang menguasai atau bahkan hanya ikut – ikutan teman saja.
4. Lokasi dan Biaya
Mungkin bagi sebagian orang yang memiliki kehidupan ekonomi menengah keatas,memilih jurusan tentunya bukan menjadi masalah. Tanggungan biaya tentunya tidak menjadi masalah baik dari pengeluaran studi,lokasi tempat tinggal,dan lain sebagainya. Namun bagi masyarakat yang kemampuan ekonominya menengah ke bawah,lokasi dan biaya merupakan masalah yang sangat diperhitungkan. Jika dana yang anda miliki hanya terbatas maka usahakanlah memilih lokasi kuliah yang dekat dengan tempat tinggal atau bahkan lokasi luar kota yang memiliki tanggungan hidup yang rendah. Jangan lupa pilihlah tempat kuliah yang biaya pendidikannya tidak terlalu tinggi. Jika memang dana yang anda punya belum mencukupi,carilah beasiswa,keringanan,pekerjaan paruh waktu atau sponsor. Ingat uang bukanlah penghambat masa depan anda.
5. Daya tampung jurusan
Jangan lupa memperhatikan daya tampung jurusan yang anda pilih di perguruan tinggi favorit. Biasanya jurusan yang berada di perguruan tinggu favorit mempunyai kuantitas atau daya tampung yang terbatas dan tentunya diperebutkan oleh banyak orang. Jangan memaksakan diri dengan target untuk mendapatkan kesempatan berkuliah di perguruan tinggi favorit dengan jurusannya yang banyak diminati orang. Optimis tentunya boleh namun jangan terlalu menaruh harapan pada pilihan anda karena jika keinginan anda tidak sesuai yang anda harapkan maka anda pasti akan patah semangat bahkan bisa sampai stres,oleh karena itu buatlah banyak pilihan tempat kuliah beserta jurusannya.
6. Karir dan Pekerjaan
Lihatlah ke depan setelah anda lulus nanti. Apakah jurusan yang diambil nanti dapat mengantar anda untuk mendapatkan pekerjaan dan karir yang baik? Banyak jurusan-jurusan yang saat ini lulusannya menganggur tidak bekerja. Tidak hanya orang dari jurusan tertentu saja yang dapat bekerja pada suatu profesi, karena saat ini rekrutmen perusahaan dalam mencari tenaga kerja tidak melihat seseorang dari latar belakang pendidikan saja, namun juga pengalaman. Tetapi jika kompetensi, keberanian dan kemampuan anda jauh dari orang-orang normal, maka jurusan apapun yang anda ambil sah-sah saja.
Persiapkanlah baik-baik diri anda mulai dari sekarang karena pada intinya anda kuliah juga karena ingin mendapatkan pekerjaan yang layak. Jangan sampai anda kuliah karna terpaksa bahkan hanya karena ikut-ikutan dan sampai salah jurusan pula. galilah ilmu yang bermanfaat demi masa depan anda. Itu tadi tips memilih jurusan kuliahdari kami silahkan renungkan dan pertimbangkan baik-baik mengenai jurusan yang akan anda pilih,Semoga tips ini bermanfaat bagi anda.

20 Jejaring sosial terpopuler di dunia

Menurut survei yang dilakukan Silverpop, rata-rata jejaring sosial mengalami kenaikan dalam enam tahun terakhir. Namun ada 1 jejaring sosial yang disematkan julukan the rising star yakni Instagram. Dan berikut diantaranya:
1. Facebook
Jejaring sosial ini memiliki 1 miliar pengguna. Terbesar di jagad raya ini untuk urusan pengguna. Facebook bukan hanya jejaring sosial, Mark Zuckerberg menyuntikan beberapa platform lain di situs ini.
2. Twitter
Microblogging ini memiliki setengah miliar pengguna atau hampir setengah pengguna Facebook. Didirikan tahun 2006, Twitter cepan mendapat hati di kalangan netizen khususnya pengguna mobile.
3. Google+
Google pun tergiur ikut terjun di jejaring sosial. Kini media sosial ini memiliki 400 juta pengguna. Google+ terkenal dengan fitur Hangout-nya.
4. Weibo
Weibo atau Sina Weibo  didirikan Agustus 2009. Saat ini memiliki 300 juta pengguna. Weibo sering disebut sebagai Twitter-nya China.
5. RenRen
Jika AS miliki Twitter, China miliki Sina Weibo. Di China juga memiliki Facebook sendiri, yakni RenRen.  Didirikan Desember 2005, RenRen kini miliki 250 juta pengguna.
6. LinkedIn
Jejaring sosial ini dikenal sebagai jejaring sosial pekerja profesional. Menghubungkan antar profesional maupun dengan brand atau perusahaan. Kini miliki 175 juta pengguna.
7. Badoo
Didirikan tahun 2006, Badoo kini miliki 100 juta pengguna. Jejaring sosial ini sering disebut sebagai social discovery website.
8. Instagram
Jejaring sosial ini memiliki harga fantastis, 1 miliar dolar. Tak hanya sebuah jejaring sosial, Instagram juga sebagai aplikasi pengolah gambar. Saat ini miliki 100 juta pengguna.
9. Yelp
Yelp sering disebut jejaring sosial berbasis lokasi. Pengguna tak jarang mendapatkan rekomendasi lokasi dari jejaring sosial ini. Saat ini miliki 84 juta pengguna.
10. Tumblr
Jejaring sosial ini masuk ke ranah blog. Tak kalah bersaing dengan platform blog lain macam WordPress maupun Blogger. Saat ini miliki 81 juta pengguna.
11. Flickr
Situs berbagi foto ini kini miliki 75 juta pengguna. Flickr masif digunakan di kalangan pecinta fotografi.
12. Orkut
Tak banyak yang tahu jika Orkut adalah jejaring sosial lain milik Google. Meski jumlah pengguanya tak banyak, setidaknya mampu menarik 66 juta pengguna.
13. MySpace
MySpace masih memiliki gaung dengan 25 juta pengguna. Kini mereka lebih fokus ke ranah social music.
14. Foursquare
Jejaring sosial berbasis lokasi ini kini miliki 25 juta pengguna. Kini jejaring sosial tersebut mampu menembus 3 miliar check-in.
15. Pinterest
Jejaring sosial ini tergolong baru. Namun mampu menarik 25 juta pengguna saat ini. Pinterest sering disebut situs pin online.
16. Soundcloud
Soundcloud sering disebut sebagai jejaring sosial berbasis audio. Didirikan bulan Agustus 2007, kini jejaring sosial tersebut miliki 20 juta oengguna.
17. XING
Serupa dengan LinkedIn, XING juga kerap digunakan di kalangan profesional pekerja.  Saat ini miliki 12 juta pengguna.
18. Friendster
Sempat menjadi primadona, Friendster kini fokus ke ranah social game. Kini Friendster miliki 8,2 juta pengguna.
19. Path
Disebut sebagai smart jounal online, Path tetap menghubungkan pengguna dengan keluarga, kerabat, dan sahabat. Saat ini miliki 5 juta pengguna.
20. GetGlue
Miliki 3 juta pengguna, GetGlue sempat populer di Indonesia beberapa waktu yang lalu. Kini namanya tenggelam dan jarang terdengar lagi.

Dampak perkembangan teknologi (Iptek)

Kemajuan ilmu dan teknologi yang semula bertujuan untuk mempermudah pekerjaan manusia, tetapi kenyataannya teknologi telah menimbulkan keresahan dan ketakutan baru bagi kehidupan manusia. Ketakutan yang dirasakan oleh manusia akibat perkembangan teknologi ini disebabkan adanya kekhawatiran akan adanya penyalahgunaannya oleh orang yang tidak bertanggung jawaab.
Berbicara tentang dampak dari perkembangan IPTEK, maka kita akan dihadapka pada berbagai bidang, bahkan hampir semua aspek dalam kehidupan di dunia ini peyang dapat dipengaruhi oleh adanya perkembangan IPTEK, seperti yang kita lihat sekarang ini, semua orang dalam kehidupannya sehari-hari hampir tidak bisa lepas dari teknologi, seorang dosen kalau pergi ke kampus tidak lupa membawa, laptop dan LCD, setiap orang selalu berdampingan dengan HP, saat jam istirahat di rumah, selalu ditemani dengan tayangan Televisi, dan lain sebagainya, kesemuanya itu hanya sebagian kecil dari pengaruh perkembangan yang ditimbulkan oleh IPTEK.
Sebagai contoh PSS saat ini mengidentifikasi bahwa penyalahgunaan senjata nuklir, kimia, biologi dan radiologi serta WMO lain merupakan merupakan salah satu klaster ancaman bersama bagi umat manusia. Padahal hal tersebut merupakan hasil pemikiran manusia yang genius. Apalagi kalau perkembangan tersebut bersinergi negative dengan bahaya terhadap keamanan lain, baik yang bersifat simetrik seperti antar Negara maupun bahaya asimetrik seperti terorisme dan kejahatan transnasional terorganisasi yang disponsori oleh “nonstate actors”. Hal tersebut tidak hanya membahayakan Negara sebagai kesatuan (statecentric), tetapi juga membahayakan keamanan manusia (human security). (Sofyan Sauri, 2009).
Dengan adanya perkembangan IPTEK manusia medapatkan berbagai kemudahan dalam melaksanakan kegiatannya sehari-hari. Bahkan saat sekarang ini hampir setiap orang itu tidak bisa terpisah dari adanya teknologi, setiap orang memanfaatkan alat komunikasi langsung jarak jauh seperti HP untuk berhubungan dengan orang lain yang berjauhan. Orang kalau ingin bepergian ke luar negeri tidak lagi memerlukan waktu yang lama, karena mereka tinggal naik pesawat terbang, dengan beberapa menit saja mereka sudah sampai di tempat tujuan yang dituju, selain itu berbagai kegiatan yang pada awalnya dilakukan dengan menggunakan banyak tenaga manusia untuk mengerjakannya, kini dengan adanya perkembangan IPTEK semuanya itu dapat teratasi dengan penggunaan tenaga mesin untuk melakukan pekerjaan tersebut dengan waktu yang relative lebih cepat daripada menggunakan tenaga manusia secara manual.
Dengan demikian dapat dipahami bahwa adanya perkembangan IPTEK, manusia sangat banyak terbantu untuk memenuhi berbagai kebutuhan dan menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, tetapi disisi lain manusia juga harus sadar akan adanya berbagai macam ancaman yang dapat ditimbulkan oleh adanya perkembangan IPTEK tersebut, yang akan dapat membahayakan bagi manusia itu sendiri.
Diantara bidang yang dipengaruhi oleh perkembangan IPTEK adalah: bidang pendidikan, bidang informasi dan komunikasi, bidang ekonomi dan industri, dan bidang politik. Untuk lebih jelasnya mengenai berbagai dampak perkembangan IPTEK tersebut, berikut akan dijelaskan mengenai dampak IPTEK tersebu.
1. Bidang Pendidikan
Menghadapi abad ke-21, UNESCO melalui “The International Commission on Education for the Twenty First Century” merekomendasikan pendidikan yang berkelanjutan (seumur hidup) yang dilaksanakan berdasarkan empat pilar proses pembelajaran, yaitu: Learning to know (belajar untuk menguasai. pengetahuan) Learning to do (belajar untuk menguasai keterampilan), Learning to be (belajar untuk mengembangkan diri), dan Learning to live together (belajar untuk hidup bermasyarakat). Untuk dapat mewujudkan empat pilar pendidikan di era globalisasi informasi sekarang ini, para guru sebagai agen pembelajaran perlu menguasai dan menerapkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran.
Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya penggunaan TIK ada lima pergeseran dalam proses pembelajaran yaitu: (1) dari pelatihan ke penampilan, (2) dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja, (3) dari kertas ke “on line” atau saluran, (4) dari fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja, dan (5) dari waktu siklus ke waktu nyata. Komunikasi sebagai media pendidikan dilakukan dengan menggunakan media-media komunikasi seperti telepon, komputer, internet, e-mail, dsb. Interaksi antara guru dan siswa tidak hanya dilakukan melalui hubungan tatap muka tetapi juga dilakukan dengan menggunakan media-media tersebut. Guru dapat memberikan layanan tanpa harus berhadapan langsung dengan siswa. Demikian pula siswa dapat memperoleh informasi dalam lingkup yang luas dari berbagai sumber melalui cyber space atau ruang maya dengan menggunakan komputer atau internet.
Hal yang paling mutakhir adalah berkembangnya apa yang disebut “cyber teaching” atau pengajaran maya, yaitu proses pengajaran yang dilakukan dengan menggunakan internet. Istilah lain yang makin poluper saat ini ialah e-learning yaitu satu model pembelajaran dengan menggunakan media teknologi komunikasi dan informasi khususnya internet. Menurut Rosenberg (2001), e-learning merupakan satu penggunaan teknologi internet dalam penyampaian pembelajaran dalam jangkauan luas yang belandaskan tiga kriteria yaitu: (1) e-learning merupakan jaringan dengan kemampuan untuk memperbaharui, menyimpan, mendistribusi dan membagi materi ajar atau informasi, (2) pengiriman sampai ke pengguna terakhir melalui komputer dengan menggunakan teknologi internet yang standar, (3) memfokuskan pada pandangan yang paling luas tentang pembelajaran di balik paradigma pembelajaran tradisional. Sejalan dengan perkembangan TIK itu sendiri pengertian e-learning menjadi lebih luas yaitu pembelajaran yang pelaksanaannya didukung oleh jasa teknologi seperti telepon, audio, vidiotape, transmisi satellite atau computer. (Soekartawi, Haryono dan Librero, 2002).
Robin Paul Ajjelo juga mengemukakan secara ilustratif bahwa di masa-masa mendatang isi tas anak sekolah bukan lagi buku-buku dan alat tulis seperti sekarang ini, akan tetapi berupa: (1) komputer notebook dengan akses internet tanpa kabel, yang bermuatan materi-materi belajar yang berupa bahan bacaan, materi untuk dilihat atau didengar, dan dilengkapi dengan kamera digital serta perekam suara, (2) Jam tangan yang dilengkapi dengan data pribadi, uang elektronik, kode sekuriti untuk masuk rumah, kalkulator, dsb. (3) Videophone bentuk saku dengan perangkat lunak, akses internet, permainan, musik, dan TV, (4) alat-alat musik, (5) alat olah raga, dan (6) bingkisan untuk makan siang. Hal itu menunjukkan bahwa segala kelengkapan anak sekolah di masa itu nanti berupa perlengkapan yang bernuansa internet sebagai alat bantu belajar.
Sebagai sebuah proses, teknologi pendidikan bersifat abstrak. Dalam hal ini teknologi pendidikan bisa dipahami sebagai sesuatu proses yang kompleks, dan terpadu yang melibatkan orang, prosedur, ide, peralatan, dan organisasi untuk menganalisis masalah, mencari jalan untuk mengatasi permasalahan,melaksanakan, menilai, dan mengelola pemecahan masalah tersebut yang mencakup semua aspek belajar manusia. (AECT, 1977). Sejalan dengan hal tersebut, maka lahirnya teknologi pendidikan lahir dari adanya permasalahan dalam pendidikan. Permasalahan pendidikan yang mencuat saat ini, meliputi pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan, peningkatan mutu / kualitas, relevansi, dan efisiensi pendidikan. Permasalahan serius yang masih dirasakan oleh pendidikan mulai dari pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi adalah masalah kualitas, tentu saja ini dapat di pecahkan melalui pendekatan teknologi pendidikan.
Teknologi pembelajaran terus mengalami perkembangan seiring dengan perkembangan zaman. Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari kita sering dijumpai adanya pemanfaatan dari perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan, seperti yang sering dilakukan oleh guru yaitu mengkombinasikan alat teknologi dalam proses pembelajaran.
Internet merupakan merupakan salah satu alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan terjadinya interaksi antara dua orang atau lebih. Kemampuan dan karakteristik internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik.
Namun demikian, dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak boleh lupa bahwa teknologi itu tidak hanya mendatangkan manfaat positif, melainkan juga akan dapat mendatangkan dampak negative, inilah yang harus tetap kita waspadai. Mengingat saat sekarang ini sering kita lihat dimana-mana banyak para pelajar dan mahasiswa yang sering menggunakan pasilitas teknologi tidak sesuai dengan yang diharapkan, sehingga hal ini dapat mendatangkan dampak yang negatif.
Beberapa dampak positif dan negative dari perkembangan teknologi terkait dengan dunia pendidikan, yaitu:
a. Dampak positif
1) Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. Seperti jaringan internet, lab computer sekolah, dll.
Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan, sehingga siswa dalam belajar tidak perlu terlalu terpaku terhadap informasi yang diajarkan oleh guru di sekolah, tetapi mereka juga bisa mengakses materi pelajaran langsung dari internet.
2) Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat abstrak, dan dapat dipahami secara mudah oleh siswa.
3) Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka
Selama ini, proses pembelajaran yang kita kenal yaitu adanya pembelajaran yang disampaikan hanya dengan tatap muka langsung, namun dengan adanya kemajuan teknologi, proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.
4) Adanya sistem pengolahan data hasil penelitian yang menggunakan pemampaatan teknologi.
Dulu, ketika orang melakukan sebuah penelitian, maka untuk melakukan analisis terhadap data yang sudah diperoleh harus dianalisis dan dihitung secara manual. Namun setelah adanya perkembangan IPTEK, semua tugas yang dulunga dikerjakan dengan manual dan membutuhkan waktu yang cukup lama, menjadi sesuatu yang mudah untuk dikerjakan, yaitu dengan menggunakan media teknologi, seperti computer, yang dapat mengolah data dengan memanfaatkan berbagai program yang telah diinstalkan.
5) Pemenuhan kebutuhan akan pasilitas pendidikan dapat dipenuhi dengan cepat.
Dalam bidang pendidikan tentu ada banyak hal dan bahan yanga harus dipersiapkan, salah satu contoh, yaitu pengandaan soal ujian. Dengan adanya mesin photocopy, untuk memenuhi kebutuhan akan adanya jumlah soal yang banyak tentu membutuhkan waktu yang lama untuk mengerjakannya kalau itu dilakukan dengan secara manual. Tapi dengan perkembangan teknologi mesin photocopy, semuanya itu dapat dilakukan hanya dalam waktu yang singkat.
Khususnya dalam kegiatan pembelajaran, ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari perkembangan IPTEK, yaitu:
1) Pembelajaran menjadi lebih interaktif, simulatif, dan menarik
2) Dapat menjelaskan sesuatu yang sulit / kompleks
3) Mempercepat proses yang lama
4) Mengahadirkan peristiwa yang jarang terjadi
5) Menunjukkan peristiwa yang berbahaya atau di luar jangkauan
b. Dampak negatif
Disamping dampak positif yang ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK, juga akan muncul dampak negatif yang akan ditimbulkan oleh perkembangan IPTEK dalam proses pendidikan, antara lain:
1) Siswa menjadi malas belajar
Dengan adanya peralatan yang seharusnya dapat memudahkan siswa dalam belajar, seperti Laptop dengan jaringan internet, ini malah sering membuat siswa jadi malas belajar, terkadang banyak diantara mereka yang menghabiskan waktunya untuk berinternetan yang hanya mendatangkan kesenangan semata, seprti main Facebook, Chating, Frienster, dll, yang kesemuanya itu tentu akan berpengaruh terhadap minat belajar siswa.
2) Terjadinya pelanggaran asosila
Sering kita dengan diberita-berita, dimana terjadi pelaku pelanggaran asosila dilakukan oleh seorang siswa terhadap siswa lainnya, seperti terjadinya tauran antar pelajar, terjadinya priseks, dll.
3) Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan yang dapat disalah gunakan oleh siswa.
Dengan munculnya media massa yang dihasilkan oleh perkembangan IPTEK, ini dapat menimbulkan adanya berbagai perilaku yang menyimpang yang dapat terjadi, seperti adanya siswa yang sering menghabiskan waktunya untuk main game, main VS, main Facebook, Chating lewat internet. Sehingga yang semula waktu yang seharusnya digunakan untuk belajar malah digunakan untuk bermain, sehingga jam belajar menjadi habis dengan sia-sia. Akhirnya semuanya itu akan dapat berpengaruh negative terhadap hasil belajar siswa dan bahkan terjadi kemerosotan moral dari para siswa bahkan mahasiswa.
4) Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran, sehingga membuat siswa menjadi malas.
Dengan adanya pasilitas yang dapat digunakan dengan mudah dalam proses pembelajaran, ini terkadang sering membuat siswa dan mahasiswa menjadi malas dan merasa lebih dimanjakan, misalnya ketika siswa diberi tugas untuk membuat makalah, maka mereka merasa tidak perlu pusing-pusing, karena cukup mencari bahan lewat internet dan mengkopi paste, sehingga siswa semakin menjadi malas belajar.
5) Kerahasiaan alat tes untuk pendidikan semakin terancam.
Selama ini sering kita melihat dan mendengan di siaran TV, tentang adanya kebocoran soal ujian, ini merupakan salah satu akibat dari penyalahgunaan teknologi, karena dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin canggih, maka dengan mudah dapat mengakses informasi dari satu daerah ke daerah lain, inilah yang dilakukan oleh oknum untuk melakukan penyelewengan terkait dengan kebocoran soal ujian, sehingga kejadian ini sering meresahkan pemerintah dan masyarakat.
6) Penyalah gunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
Pada awalnya pendidikan itu ditujukan untuk mendapatkan perubahan yang bersifat positif, namun pada akhirnya seringkali tujuan itu diselewengkan dengan berbagai alasan. Contohnya, seorang heker, dengan kemampuannya melakukan penerobosan system sebuah kantor atau perusahaan, mereka dapat melakukan perampokan dengan tidak perlu merampok langsung ke bank atau ke kantor, cukup dengan melakukan pembobolan terhadap system keuangan atau informasi penting, maka mereka akan dapat keuntungan, dan sulit untuk dilacak pelakunya.
7) Adanya penyalahgunaan sistem pengolahan data yang menggunakan teknologi.
Dengan adanya pengolahan data dengan sistem teknologi, sering kali kita temukan adanya terjadi kecurangan dalam melakukan analisis data hasil penelitian yang dilakukan oleh siswa bahkan mahasiswa, ini mereka lakukan hanya untuk mempermudah kepentingan pribadi, dengan mengabaikan kebenaran hasil penelitian yang dilakukan.